Kerupuk
"Kerupuk... kerupuk... kerupuknya sudah datang... nggak beli kebangetan.. ayu ting ting boleh ngutang... kerupuk kerupuk..."
Saya hanya tersenyum nyengir mendengar suara pakde pagi ini. Biasanya malah senyum tertawa. Cara dagang pakde lucu dan unik. Semua warga disini juga sudah kenal betul dengan pakde penjual kerupuk keliling. Bahkan ada yang menggoda balik pakde dengan kata-kata yang sama.
Begitu beratnya mencari sesuap nasi disini. Di kota Batam ini.
***
Komentar
Posting Komentar