Batam dengan Segala Kriminalitasnya

Saya tidak tau harus memulai cerita ini dari mana. Tapi semenjak berlakunya pengurangan karyawan / buruh pabrik alias PHK secara besar-besaran di Kota Batam, tingkat kriminalitas di kota ini semakin tinggi. Sebut saja perampasan tas secara paksa, para kriminal tidak segan-segan memecahkan kaca mobil dan mengambil uang yang tersimpan di dalam tas si pemilik mobil. Seorang suami tega membunuh istrinya lantaran sang istri terlalu banyak menuntut ketika sang suami tidak memiliki uang. Dan yang akhir-akhir ini menjadi perbincangan hangat adalah kasus penculikan dan pembunuhan beberapa wanita cantik.
 
Sekitar dua sampai tiga minggu yang lalu, kami digegerkan dengan kasus pembunuhan beruntun. Dalam satu minggu terjadi 3 kasus penculikan dan pembunuhan wanita cantik. Mereka adalah siswi SMA 1, seorang karyawan minimarket, dan seorang penganten baru. Dan anehnya, terdapat  luka di leher setiap korban. Jasad mereka ditemukan di derah-daerah sepi dimana sering sekali terjadi kasus pembalakan motor di sana. Mata kucing dan Sungai Ladi adalah daerah yang sepi, hanya ada kompleks pemakaman, sisi kiri dan kanan jalan masih di dominasi oleh hutan, dan tidak adanya pos polisi membuat para kriminal dapat melakukan aksinya dengan leluasa.
 
Dan kasus penculikan masih terjadi hingga minggu ini. Seorang siswi SMP dikabarkan diculik oleh teman facebooknya pada senin kemarin (5 Oktober). Satu murid TPA (Taman Pengajian Al-Qur’an) juga dikabarkan hilang setelah diantar oleh orangtuanya ke TPA. Dan saya khawatir para kriminal ini akan terus melakukan aksinya tanpa rasa bersalah. Apa yang sebenarnya mereka inginkan?
 
Saya mendengar isu bahwa kriminal ini sedang menuntut ilmu dan harus mendapatkan para gadis yang masih perawan. Jika benar demikian, maka target mereka selanjutnya adalah para gadis belia dan remaja, para gadis yang masih lugu dan dapat dibohong-bohongi dengan rayuan gombal. Setelah kriminal ini berhasil menjerat korbannya, ... saya tidak tega menceritakan dugaan saya selanjutnya. Target mereka tidak hanya siswi SMP dan SMA, mereka juga mencoba mendapatkan mahasiswi Unrika. Tetangga saya (seorang mahasiswi) yang pulang jam 10 malam diikuti oleh pria bermotor yang mencoba mengganggu dan menghalang-halangi motor dia baru-baru ini. Namun syukurlah dia berhasil melarikan diri dan membawa motornya dengan kecepatan tinggi.
 
Dapatkah saya memberi saran disini? Untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan, ada baiknya kita (para wanita) tidak menggunakan perhiasan dan ponsel saat bepergian (apalagi ketika berada di dalam angkutan umum). Jangan memakai baju yang terlalu “memancing” perhatian lawan jenis. Waspadalah dengan seseorang yang mengajak anda berbicara di dalam angkutan umum. Siapkan semprotan mata di dalam tas. Hindari bepergian di malam hari seorang diri, mintalah seseorang yang anda percayai untuk menemani anda, atau anda bisa pergi bersama-sama dengan pengendara motor lainnya. Satu hal lagi, jangan lupa membaca doa selama dalam perjalanan. Dan kepada para gadis remaja, jangan terlalu percaya dengan teman yang anda kenal di dunia maya. Ingatlah bahwa dunia maya itu penuh dengan kebohongan. Mintalah orangtua anda untuk mengantar dan menjemput anda menuju dan dari sekolah. Turuti perkataan orangtua anda, karena mereka sangat mengkhawatirkan keselamatan anda.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Violist yang Satu Ini

Mengerjakan task di timebucks

Kerupuk